UJI AKTIVITAS EKSTRAK BUBUK GULMA STENOCHLAENA POLUSTRIS (BURM.) DAN MIKANIA MICRANTHA (KUNT.) SEBAGAI PENGENDALIAN HAMA SITOPHILLUS SPP. PADA BENIH JAGUNG (ZEA MAYS L.)

Lipaccoi Turnip (2020), UJI AKTIVITAS EKSTRAK BUBUK GULMA STENOCHLAENA POLUSTRIS (BURM.) DAN MIKANIA MICRANTHA (KUNT.) SEBAGAI PENGENDALIAN HAMA SITOPHILLUS SPP. PADA BENIH JAGUNG (ZEA MAYS L.). Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Jagung memiliki kandungan karbohidrat yang setara dengan 74,26 g/ 100 g porsi edible dan menghasilkan total energi 365 Kcal (USDA, 2008 cit. Hersynanda, 2009) sehingga sangat berpotensi sebagai makanan pokok. Jagung juga penyumbang terbesar kedua setelah padi. Produksi jagung berdasarkan angka sementara (ASEM) pada tahun 2010 yaitu sebesar 522,86 ribu ton (2,97%), dengan luas panen 67,83 ribu hektar (1,63%) dan produksi sebesar 0,56 ku/ha (1,32%). Hal ini membuktikan kondisi jagung dalam memacu pertumbuhan subsektor tanaman pangan dan perekonomian nasional pada umumnya. Namun produktifitas jagung mulai megalami penurunan yang disebabkan karena kualitas benih yang rendah. Hal ini disebabkan adanya berbagai jenis hama yang menyerang benih jagung yaitu Sitophilusyang menyerang benih pada saat penyimpanan benih biji-bijian pangan. Serangan hama ini menyebabkan biji berlubang,cepat pecah dan hancur menjadi tepung atau bubuk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak gulma Stenochlaena palustris dan Mikania micrantha terhadap pengendalian hama Sitophillus spp. Pada benih jagung.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 6 perlakuan dan 5 ulangan sehingga jumlah sampel yang digunakan 30 sampel. Untuk mencapai tujuan diatas, maka tiap tiap ualangan akan di perlakukan ekstrak bubuk gulma stenochlaena poustris dan mikania micrantha  dengan konsentrasi ,10%, 20%, 30%, 40% kemudian kontrol dengan menggunakan bahan aktif yang sudah komersil dan tanpa kontrol atau tanpa perlakuan apapun .Adapun hasil penelitian ini  yaitu Kosentrasi optimum ekstrak bubuk gulma Stenochlaena palustris dan Mikania micrantha terhadap pengendalian hama Sitophillus spp. pada benih jagung ialah perlakuan P3 dan P4 dosis 30% dan 40% dengan rerata mortalitas hama 100%.

File ::(login required)