KEANEKARAGAMAN MAKROFAUNA TANAH PADA LAHAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI KABUPATEN ACEH TIMUR

Syafani Syarifah (2023), KEANEKARAGAMAN MAKROFAUNA TANAH PADA LAHAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI KABUPATEN ACEH TIMUR . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Studi ini bertujuan untuk mengetahui jenis makrofauna yang terdapat di perkebunan kelapa sawit, dan mengetahui berapa kepadatan, indeks keanekaragaman, indeks kemerataan, indeks dominansi, dan indeks similaritas. Penentuan lokasi yaitu ditentukan berdasarkan usia tumbuhan sawit dan ditetapkan menjadi 3 stasiun penelitian. stasiun 1 pada tumbuhan umur 5 Tahun, stasiun 2 pada tumbuhan umur 10 tahun, dan stasiun 3 pada tumbuhan umur 15 tahun. Penelitian ini menggunakan metode perangkap jebak (pitfall trap) dan hand shorting yang masing-masing ditentukan dengan 10 titik pengamatan pada setiap stasiun. Analisa data yang digunakan adalah menggunakan rumus K, H’, E’, D, IS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makrofauna yang di dapat pada perkebunan sawit sebanyak 12 ordo ,dan 32 jenis spesies. Adapun Kepadatan dengan metode pitfall trap baik pada nokturnal dan diurnal yaitu pada stasiun 1 yaitu, 6.250,00 Ind/m2 dan 4.116,67 Ind/m2, Sedangkan kepadatan yang paling sedikit di stasiun 3 yaitu 1.750,00 Ind/m2 dan 916,67 Ind/m2. Sedangkan kepadatan hand shorting tertinggi adalah pada stasiun 1 dengan jumlah 5375.00 ind/m2, nilai kepadatan terendah didapatkan pada stasiun 3 yaitu 3750.00, dengan kepadatan relatif pada setiap stasiun yaitu 100%, Indeks keanekaragaman pada pitfall trap dan hand shorting berkategori sedang, yaitu 1.62 dan 2.21 baik nokturnal maupun diurnal, sedangkan pada hand shorting yaitu 2.42, indeks kemerataan pada pitfall trap dan hand shorting berkatagori tinggi. pada pitfall trap yaitu 1.20 dan 1.43 baik nokturnal maupun diurnal sedangkan hand shorting yaitu 1.17, Indeks dominansi adalah rendah dengan nilai pada pitfall trap yaitu 0.68 dan 0.16 baik nokturnal maupun diurnal. Sedangkan hand shorting yaitu 0.12, Sedangkan Indeks similaritas (IS) adaalah tinggi, yaitu stasiun 1-2 sebesar 80,645% dan yang terendah pada stasiun 2 sebesar 62,381%, sedangkan dalam tanah yaitu stasiun 1-2 72,222%, sedangkan indeks similaritas terendah adalah stasiun 1-3 yaitu 47,368%.

Kata kunci : keanekaragaman, kelapa sawit, makrofauna

File ::(login required)
Tipe Items : Skripsi
Penulis/Penyusun : Syafani Syarifah
Fakultas : Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan
Program.Studi : Pendidikan Biologi (2023)
Tanggal disimpan : 19-02-2024 11:14
Terakhir diubah : 22-02-2024 13:02
Penerbit : Langsa, Universitas Samudra, 2023
URI : https://etd.unsam.ac.id/detail.php?id=5386
Root : https://www.unsam.ac.id
Kembali ke atas!