TINGKAT KESIAPSIAGAAN PESERTA DIDIK SMA TERHADAP BENCANA TSUNAMI DI KABUPATEN SIMEULUE

TIKA ULMA RISA (2023), TINGKAT KESIAPSIAGAAN PESERTA DIDIK SMA TERHADAP BENCANA TSUNAMI DI KABUPATEN SIMEULUE. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Peserta didik SMA Kecamatan Simeulue Barat merupakan kelompok yang dilanda bencana tsunami pada tahun 2004 silam. Hal tersebut dikarenkan adanya patahan lempeng dibawah perut bumi, dan letusan gunung dibawah permukaan air laut. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui Tingkat Pengetahuan peserta didik SMA terhadap bencana alam, 2) Mengetahui Sikap peserta didik SMA terhadap bencana alam, 3) Mengetahui Kesiapsiagaan peserta didik SMA terhadap bencana alam. Penelitian dilakukan di Kecamatan Simeulue Barat, Aceh. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik SMA Negeri 1 Simeulue Barat, SMA Negeri 2 Simeulue Barat dan SMA Negeri 3 Simeulue Barat. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah 32 responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat Kesiapsiagaan Peserta Didik SMA Terhadap Bencana Tsunami Di Kabupaten Simeulue tidak baik atau rendah. Pengetahuan peserta didik SMA terhadap bencana tsunami di Kabupaten Simeulue berada pada kategori cukup, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 53,12%. Sikap peserta didik SMA terhadap bencana tsunami berada pada kategori tidak siap, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 35,5%. Rencana tanggap darurat peserta didik SMA terhadap bencana tsunami berada pada kategori tidak siap, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 39,4%. Sistem peringatan dini peserta didik SMA terhadap bencana tsunami berada pada kategori tidak siap, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 29%. Sumber daya mendukung peserta didik SMA terhadap bencana tsunami berada pada kategori tidak siap, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 37%. Modal sosial didik SMA terhadap bencana tsunami berada pada kategori tidak siap, dengan indeks persentasi tingkat capaian responden sebesar 38,9%. Untuk itu, sangat perlu meningkatkan pengetahuan, kesadaran diri, serta sikap kesiapsiagaan dalam diri guna meminimalisir kerugian yang diakibatkan oleh bencana alam, serta selalu mengikuti informasi kebencanaan dari instansi terpercaya.

File ::(login required)