PEMETAAN PENAMBANGAN GAIAN C MENGGUNAKAN SIG DI KAWASAN HULU KABUPATEN ACEH TAMIANG

AUGUST RILKY LUMAMBOK SIHOTANG (2022), PEMETAAN PENAMBANGAN GAIAN C MENGGUNAKAN SIG DI KAWASAN HULU KABUPATEN ACEH TAMIANG. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Bahan galian golongan C secara tidak langsung merupakan bahan tambang yang dekat dengan manusia. Karena keberadaannya yang ada dimana-mana dan dibutuhkan setiap hari. Pentingnya melakukan pemetaan penambangan galian golongan C adalah untuk mengetahui zonasi wilayah yang berpotensi dan lokasi sebagai tempat penambangan bahan galian golongan C di kawasan Hulu di Kabupaten Aceh Tamiang yang sudah ada sejak dulu lamanya. Hanya saja pihak Instansi pemerintah tidak pernah melalukan pemetaan untuk zonasi wilayah penambangan galian C. Untuk melakukan pemetaan penambangan galian C dibutuhkan system aplikasi pendukung yaitu ArcGIS. Dan penelitian ini juga memakai metode AHP (Analytic Hierarchy Process). Dari hasil penelitian, diperoleh 3 Kategori zonasi penambangan galian C. Kategori 1 yaitu, Tidak berpotensi yang meliputi, kecamatan Bandar Pusaka 10,14 % , Tenggulun 13,29% , Tamiang Hulu 15,47% , Sekerak 5,25% , Kejuruan Muda 2,83%. Kategori 2 yaitu, Berpotensi yang meliputi, kecamatan Bandar Pusaka 45,57% , Tenggulun 34,65% , Tamiang Hulu 33,55% , Sekerak 36,73% , Kejuruan Muda 28,11%. Dan kategori yang 3 yaitu, Sangat Berpotensi yaitu meliputi kecamatan Bandar Pusaka 44,29% , Tenggulun 52,06% , Tamiang Hulu 50,98% , Sekerak 58,02% , Kejuruan Muda 69,06%. Jenis galian C yang didapat dari hasil penelitian antara lain seperti, Sirtu (Pasir Batu), Kerikil, Pasir, Tanah Lempung yang tersebar di beberapa titik di Kawasan Hulu Kabupaten Aceh Tamiang.

File ::(login required)