ANALISIS FAKTOR PERILAKU KESELAMATAN BERKENDARA (SAFETY RIDING) PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SAMUDRA

FATANAH (2022), ANALISIS FAKTOR PERILAKU KESELAMATAN BERKENDARA (SAFETY RIDING) PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SAMUDRA. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Keselamatan berkendara (Safety riding) adalah perilaku mengemudi secara selamat yang bisa membantu untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas. Risiko melanggar safety riding dapat menyebabkan kecelakaan dan menyebabkan luka ringan, luka berat bahkan kematian. Penyebab kecelakaan bervariasi namun didominasi oleh kelalaian pengendara seperti mengendarai kecepatan tinggi, bermain handphone saat mengendarai sepeda motor, kondisi motor yang tidak sesuai standar, mengendarai melawan arus, membelok tanpa menyalakan lampu sein, melanggar marka jalan hingga mengangkut penumpang lebih dari satu orang. Universitas Samudra berada di Kota Langsa Jalan Prof. Dr Syarief Thayeb, Merandeh, Provinsi Aceh memiliki puluhan ribu mahasiswa mengendarai sepeda motor setiap harinya. Mahasiswa belum memperhatikan aspek keselamatan dalam berkendara yang nantinya dapat berpotensi untuk terjadinya kecelakaan lalu lintas, khususnya pengendara sepeda motor. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah (1) Kurangnya pengetahuan mahasiswa terhadap kesadaran keselamatan berkendara (safety riding). (2) Faktor penyebab mahasiswa Universitas Samudra tidak menerapkan safety riding. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisa pengetahuan mahasiswa terhadap kesadaran dalam keselamatan berkendara (safety riding) dan Menganalisa faktor penyebab mahasiswa Universitas Samudra tidak menerapkan safety riding. Metode yang di gunakan adalah deskriptif kuantitatif. Analisis data menggunakan teknik deskriptif, uji validasi, uji reliabilitas, analisis koefisien korelasi, analisis frequency index (fi) dan derajat pencapaian (DP). Hasil analisis menunjukkan bahwa untuk variabel pengetahuan keselamatan berkendara pada mahasiswa Universitas Samudra termasuk dalam kategori “cukup” dengan hasil perhitungan sebesar 74,65 %. Sedangkan untuk variabel faktor perilaku memperoleh hasil perhitungan sebesar 79,87 % dengan jumlah keseluruhan frequency index (fi) sebesar 3,99. Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dan perilaku keselamatan berkendara serta penerapan safety riding pada mahasiswa Universitas Samudra masih kurang namun termasuk kedalam kategori cukup.

File ::(login required)