ANALISIS PERBEDAAN PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG JUAL MUDA DAN PIPILAN DI KECAMATAN DARUL AMAN KABUPATEN ACEH TIMUR

ANITA (2018), ANALISIS PERBEDAAN PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG JUAL MUDA DAN PIPILAN DI KECAMATAN DARUL AMAN KABUPATEN ACEH TIMUR . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

ANITA, 2017. Analisis Pendapatan Usahatani Jagung jual muda dan Pipilan
Di Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur. Tujuan penelitian adalah
mengetahui perbedaan pendapatan jagung jual muda dan jagung pipilan di
Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur. Penelitian ini dilakukan dengan
menggunanakan metode survei. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Darul Aman
Kabupaten Aceh Timur dengan pertimbangan bahwa kecamatan tersebut merupakan
daerah yang terdapat usahatani jagung jual muda dan usahatani jagung pipilan. Objek
dalam penelitian ini hanya dibatasi pada petani yang melakukan kegiatan usahatani
jagung Kecamatan Darul Aman. Ruang lingkup penelitian meliputi pendapatan
usahatani jagung jual muda dan usahatani jagung pipilan. Waktu penelitian ini telah
dilaksanakan pada November 2016. Penentuan petani sampel dari masing-masing
desa sampel dilakukan secara acak sederhana (Simple Random Sampling).
Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata luas lahan garapan petani
jagung jual muda yaitu seluas 0,70 hektar, sedangkan rata-rata luas lahan garapan
petani usahatani jagung pipilan yaitu seluas 0,24 hektar. Rata-rata total biaya
produksi usahatani jagung jual muda di Kecamatan Darul Aman yaitu sebesar
Rp. 5.125.410 per usahatani dan Rp. 7.282.715 per hektar sedangkan rata-rata total
biaya produksi jagung pipilan sebesar Rp. 2.551.826 per usahatani dan Rp. 10.591.372
per hektar. Rata-rata pendapatan usahatani jagung jual muda di Kecamatan Darul
Aman sebesar Rp. 9.550.956 per usahatani dan Rp. 13.516.360 per hektar sedangkan
rata-rata pendapatan usahatani jagung pipilan di Kecamatan Darul Aman yaitu
sebesar Rp. 5.744.094 per usahatani dan Rp. 23.842.528 per hektar.
Dari hasil uji statistik usahatani jagung jual muda dan jagung pipilan diperoleh
t cari = 4,15 sedangkan t tabel pada df 0,05 = 2,013 dan pada df 0,01 = 2,687. Ini
berarti t cari > t tabel pada tingkat kepercayaan 95% dan pada tingkat kepercayaan
99% t cari > t tabel. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis Ha terima
dan Ho ditolak. Artinya ada perbedaan pendapatan usahatani jagung jual muda dan
usahatani jagung pipilan.

File ::(login required)

• s1-2018- 110320915-abstrak.pdf (7.49 KB) |
• s1-2018- 110320915-bab1.pdf (62.42 KB) |
• s1-2018- 110320915-bab5.pdf (129.22 KB) |
• s1-2018- 110320915-cover.pdf (20.42 KB) |
• s1-2018- 110320915-di.pdf (22.60 KB) |
• s1-2018- 110320915-dp.pdf (7.78 KB) |