PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN (VO2MAX) ATLET PENGCAB LANGSA

Dedy Syahrial (2023), PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN (VO2MAX) ATLET PENGCAB LANGSA . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Latar belakang masalah dari penelitian ini adalah lemahnya daya tahan atlet Taekwondo Pengcab Langsa sehingga mudah kelelahan ketika bertanding. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh circuit training terhadap daya tahan (Vo2Max) atlet Taekwondo Pengcab Langsa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 19 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan penelitian yaitu preetest-posttest design. Instrument dalam penelitian ini menggunakan bleep test. Data diambil dari tes awal (preetets) dan tes akhir (posttest). Perlakuan dalam penelitian berupa latihan sirkuit diberikan selama 8 kali pertemuan dengan frekuensi latihan 2 kali dalam seminggu. Teknik analisis data terdiri dari uji normalitas data, pengujian homogenitas data, uji statistik t . Nilai thitung = 14.245 dengan nilai sig = 0,000, > 1.740, jadi “H0 di tolak” hasil penelitian maka dapat disimpulkan: bahwa terdapat pengaruh circuit training terhadap daya tahan (Vo2Max) atlet Taekwondo Pengcab Langsa. Saran yang dapat peneliti berikan yaitu: Untuk meningkatkan daya tahan atlet harus diberikan latihan yang tepat untuk atlet, sehingga akan diperoleh hasil latihan yang optimal. Untuk meningkatkan daya tahan atlet seorang pelatih dapat menerapkan latihan yang berfokus ke daya tahan.

File ::(login required)