ANALISIS RISIKO KERJA DENGAN PENDEKATAN FISIOLOGI PADA PEKERJA BONGKAR MUAT TANDAN BUAH SEGAR (TBS) KELAPA SAWIT (STUDI KASUS: PKS TANJUNG SEUMANTOH PT PERKEBUNAN NUSANTARA I (PERSERO) KABUPATEN ACEH TAMIANG)

DIKA ARDHYA PERDANA HUTABARAT (2023), ANALISIS RISIKO KERJA DENGAN PENDEKATAN FISIOLOGI PADA PEKERJA BONGKAR MUAT TANDAN BUAH SEGAR (TBS) KELAPA SAWIT (STUDI KASUS: PKS TANJUNG SEUMANTOH PT PERKEBUNAN NUSANTARA I (PERSERO) KABUPATEN ACEH TAMIANG) . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

PKS Tj. Seumantoh PT. Perkebunan Nusantara I (Persero) merupakan badan usaha di bidang pengolahan kelapa sawit yang terletak di Kabupaten Aceh Tamiang. Pabrik ini memiliki stasiun penerimaan buah, pada stasiun ini terdapat aktivitas pekerja yang melakukan bongkar muat tandan buah segar (TBS). Permasalahan pada aktivitas tersebut adalah postur kerja yang janggal seperti membungkuk dengan menarik beban berat sehingga dapat menyebabkan kelelahan dan berisiko menjadi kecelakaan kerja. Tujuan penelitian ini adalah menentukan tingkat risiko kerja pada pekerja bongkat muat TBS yang ditinjau dari aspek fisiologis dan memberikan usulan perbaikan sistem kerja para pekerja bongkar muat TBS di PKS Tj. Seumantoh berdasarkan 4 aspek yaitu manusia, metode, peralatan dan lingkungan. Metode yang digunakan yaitu Cardiovascular Load dan Konsumsi Energi. Hasil dari penelitian ini yaitu persentase rata-rata dari %CVL pada pagi dan sore hari sebesar 59% (Diperlukan Perbaikan) dan 64,9% (Kerja dalam Waktu Singkat), dan rata-rata energi yang dikeluarkan pada pagi hari (sebelum bekerja), pagi hari (sesudah bekerja), sore hari (sebelum bekerja) dan sore hari (sebelum bekerja) sebesar 3,703634 Kkal/menit (Ringan), 8,17547 Kkal/menit (Berat), 3,442116 Kkal/menit (Ringan) serta 8,70456 Kkal/menit (Berat) dan diagram fishbone sebab akibat yang menggambarkan keluhan dari aspek manusia, metode, peralatan dan lingkungan sehingga mengakibatkan sistem kerja yang kurang ergonomis. Kesimpulan, tingkat kelelahan pekerja berdasarkan rata-rata keseluruhan %CVL dan konsumsi energi sebesar 61,95% (Kerja dalam Waktu Singkat) dan 8,440465 Kkal/menit (Berat) serta usulan perbaikan sistem kerja berdasarkan 4 aspek yaitu manusia, metode, peralatan dan lingkungan berupa memberikan alur waktu bekerja, pemberian himbauan, intruksi serta panduan SOP (Standard Opedarating Procedure) dan APD (Alat Pelindung Diri) yang harus digunakan, memberikan atap ditempat kerja dan penggunaan alat pemindah buah sawit yang disesuaikan dengan postur tubuh pekerja.

Kata kunci : Alat Pelindung Diri, Cardiovascular Load, Diagram Fishbone, Fisiologi, Konsumsi Energi, Standard Operating Procedure.

File ::(login required)
Tipe Items : Skripsi
Penulis/Penyusun : DIKA ARDHYA PERDANA HUTABARAT
Fakultas : Fakultas Teknik
Program.Studi : Teknik Industri (2023)
Tanggal disimpan : 01-02-2024 11:54
Terakhir diubah : 01-02-2024 11:55
Penerbit : Langsa, Universitas Samudra, 2023
URI : https://etd.unsam.ac.id/detail.php?id=5313
Root : https://www.unsam.ac.id
Kembali ke atas!