PENURUNAN KADAR BIOCHEMICAL OXIGEN DEMAND (BOD) DAN CHEMICAL OXIGEN DEMAND (COD) PADA LIMBAH AIR LAUNDRY MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DARI LIMBAH KULIT SINGKONG (MANIHOT UTILISSIMA)

Mita Desanti (2024), PENURUNAN KADAR BIOCHEMICAL OXIGEN DEMAND (BOD) DAN CHEMICAL OXIGEN DEMAND (COD) PADA LIMBAH AIR LAUNDRY MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DARI LIMBAH KULIT SINGKONG (MANIHOT UTILISSIMA) . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian “Penurunan kadar biochemical oxigen demand (bod) dan chemical oxigen demand (cod) pada limbah air laundry menggunakan arang aktif dari limbah kulit singkong (Manihot utilissima)”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penurunan kadar BOD dan COD pada limbah air laundry menggunakan arang aktif dari limbah kulit singkong. Pengambilan dilakukan pada  usaha rumahan keripik singkong di Desa Karang Anyar, serta pengambilan sampel limbah air laundry diambil dari usaha laundry yang ada di Gampong Meurandeh. ”. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah aktivasi kimia dan aktivasi fisika. Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan penurunan kadar BOD dan COD menggunakan arang aktif sebagai bahan adsorben. Data yang diproleh bahwa sampel yang terbaik terdapat pada sampel A2 dengan nilai BOD yaitu 200mg/l variasi karbonisasi pada suhu 300°C sama halnya dengan COD terdapat pada sampel A2 dengan nilai 3.72 mg/l. Nilai pH setelah waktu  kontak penurunan didapatkan dengan nilai sebesar 7 dapat dikatakan  bahwa pH tersebut masih   netral dan pada suhu diproleh nilai sebesar 25,7°C. Hal ini terjadi karena  saat proses aktivasi pori arang aktif terbuka dengan baik dan mempermudah dalam proses penyerapan, sehingga dapat menurunkan nilai BOD dan COD, pH serta suhu dengan baik. Hasil yang telah didapat pada gugus arang aktif 300 °C bahwa arang aktif yang terbuat dari bahan baku kulit singkong terindentifikasi memiliki gugus fungsi O-H, C=C, C-H, dan C-O yang menunjukkan adanya kandungan lignoseluloesa dan hemiselulosa.

File ::(login required)