PEMODELAN MATEMATIKA PADA PENYEBARAN PENYAKIT CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)

ANAYYA ALFATIHA (2023), PEMODELAN MATEMATIKA PADA PENYEBARAN PENYAKIT CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) disebabkan oleh penyakit virus corona yang mewabah dunia pada tahun 2020. Virus corona pertama kali muncul di Provinsi Wuhan, China. Pada Desember 2019, wabah Covid-19 menyebar hingga lebih dari 24 negara salah satunya negara Indonesia. Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terkena pandemi Covid-19. Penderita mengalami gejala seperti demam (suhu >380C), batuk, sesak nafas, kelelahan, pilek, nyeri tenggorokkan, susah menyium aroma, dan diare. Pada data covid-19 di Provinsi Aceh menunjukkan bahwa terjadinya penularan yang cukup pesat yaitu 13.581 jiwa dan kematian 552 pada Februari 2020 hingga 22 mei 2021. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model penyebaran penyakit COVID-19 dan analisis kestabilan model penyakit COVID-19. Model ini melibatkan 4 kompartemen populasi yaitu Suspectible (S), Exposed (E), Infected (I), dan Recovered (R). Data penelitian ini diperoleh dari Dinas Kesehatan Aceh dan Badan Pusat Statistika (BPS) Aceh serta Dinas komunikasi,informatika,dan persandian Aceh. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model matematika SEIR stabil pada penyebaran penyakit Covid-19 yang ditandai terdapat dua titik kesetimbangan yaitu titik kesetimbangan bebas penyakit dan titik kesetimbangan endemic dengan akar-akar persamaan karakteristik bernilai -0,015 dan -0,00612264. Selanjutnya dengan menggunakan NGM maka diperoleh hasil R0 sebesar 189,496 jiwa yang berarti setiap satu penderita dapat menularkan penyakit berkisar 190 jiwa.

File ::(login required)

• s1-2022-170601009-cover.pdf (28.45 KB) |
• s1-2022-170601009-abstrak.pdf (23.87 KB) |
• s1-2022-170601009-di.pdf (163.65 KB) |
• s1-2022-170601009-bab1.pdf (166.71 KB) |
• s1-2022-170601009-bab5.pdf (20.77 KB) |