UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL DAUN KARI (MURRAYA KOENIGII [LINN] SPRENG) MENGGUNAKAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT)

Elisna Putrision Sianturi (2023), UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL DAUN KARI (MURRAYA KOENIGII [LINN] SPRENG) MENGGUNAKAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT). Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Metode penapisan awal sebagai pengobatan bahan alam untuk antikanker dapat dilakukan dengan uji toksisitas ekstrak tumbuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder dan efek toksik ekstrak etanol daun kari (Murraya koenigii [Linn] Spreng) menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) terhadap larva Artemia salina Leach. Kandungan metabolit sekunder golongan alkaloid, steroid, fenol dan tanin dianalisis menggunakan reagen standar. Kandungan toksisitas yang dibuktikan melalui perhitungan nilai LC50 dianalisis menggunakan berdasarkan persamaan regresi linear y = mX + b. Penelitian uji toksisitas dilakukan dengan 3 kali pengulangan (triplo) dimana setiap pengulangan menggunakan 1 larutan kontrol dan 3 variasi konsentrasi larutan uji yaitu 1000 ppm, 100 ppm dan 10 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun temurui M. koenigii memiliki kandungan senyawa metabolit sekunder golongan alkaloid, steroid, fenol dan tanin. Berdasarkan analisis regresi linear didapatkan nilai LC50 sebesar 1,30 ppm, dimana dengan nilai tersebut ekstrak etanol daun kari (M. koenigii bersifat sangat toksik. Sehingga ekstrak etanol daun temurui (M. koenigii berpotensi sebagai antikanker.

File ::(login required)