RANCANG BANGUN ALAT PEREBAH SAPI DAN ALAT PEMOTONG TULANG SISTEM PORTABLE

Waldi Syahputra (2022), RANCANG BANGUN ALAT PEREBAH SAPI DAN ALAT PEMOTONG TULANG SISTEM PORTABLE. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Salah satu hari besar di dalam Islam yang selalu diperingati di dalam masyarakat mempunyai kesempatan untuk dapat memakan tulang dan daging lebih dari pada hari biasanya yaitu Hari Raya Idul Adha dan hari-hari Tasriq. Idul Adha juga lebih sering disebut dengan hari untuk berqurban bagi orang-orang yang memiliki harta lebih dan mampu. Qurban berasal dari bahasa arab yang berarti dekat. Di dalam ajaran Islam, qurban disebut juga dengan al-udhhiyyah dan adh-dhahiyyah yang berarti binatang sembelihan, seperti unta, kambing, kerbau dan sapi yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha dan hari-hari Tasyriq sebagai bentuk taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan melakukan penyembelihan hewan atas dasar ketakwaan dan kesadaran dalam melaksanakan perintah Allah dan Rasulnya. Biasanya pada proses penyembelihan hewan qurban pada umumnya masih menggunakan tali sebagai alat bantu untuk membaringkan sapi, hal ini dinilai berbahaya dan tidak sesuai karena sapi sewaktu-waktu dapat mengamuk serta melukai penyembelih dan masyarakat di sekitar area penyembelihan. Kondisi sapi yang mengamuk akan berakibat pada kualitas daging yang menjadi lebih keras. Setelah sapi disembelih/di potong lalu selanjutnya proses di kuliti dan dipisahkan antara kotoran tulang dan daging dengan menggunakan pisau, parang, kapak secara tradisional yang dimana membutuhkan waku yang lama. Dengan demikian, peneliti ingin merancang pada alat perebah sapi dan alat pemotong tulang sistem portable yang dimana kedua alat tersebut untuk memudahkan serta mempercepat baik pada saat perebahan maupun pemotongan tulang ketika Hari Raya Idul Adha maupun Hari Tasyriq

File ::(login required)