PERAN WILAYATUL HISBAH TERHADAP PENEGAKAN HUKUM

HERDI YUNALDI (2018), PERAN WILAYATUL HISBAH TERHADAP PENEGAKAN HUKUM. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Herdi Yunaldii1Dr. Drs. Muhammad Natsir, S.H.,M.H.Zuleha, S.H.,M.H.32
Qanun Aceh Nomor 7 Tahun 2013 tentang Hukum Acara Jinayat juga
membentuk lembaga khusus untuk menangani perkara Jinayat, salah satunya yaitu
lembaga Wilayatul Hisbah yang berfungsi melakukan sosialisasi, pengawasan, penegakan
dan pembinaan pelaksanaan Syariat Islam. Namun di Kabupaten Aceh Timur, peran
Wilayatul Hisbah belum berjalan optimal dikarenakan sejak Wilayatul Hisbah dibentuk
baru ada dua pelaksanaan ‘uqubat cambuk.Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui peran WilayatulHisbahterhadap penegakan hukum jinayat di Kabupaten Aceh Timur, faktor penyebab peran
Wilayatul Hisbah tidak berjalan terhadap penegakan hukum jinayat di Kabupaten Aceh
Timur, dan hambatan dan upaya Wilayatul Hisbah terhadap penegakan hukum jinayat di
Kabupaten Aceh Timur.Metode yang digunakan adalah yaitu penelitian yuridis empiris, yaitu penelitian
melalui serangkaian wawancara lapangan dengan responden dan informan. Selain itu juga
menggunakan penelitian studi pustaka.Peran Wilayatul Hisbah (WH) dalam penegakan hukum jinayat di kabupaten
Aceh Timur belum berjalan optimal dikarenakan Wilayatul Hisbah masih ragu untuk
menjalankan perannya bertindak dalam penegakan hukum jinayat dan masih
menyerahkan proses penyelesaian kepada pihak kepolisian atau peradilan adat gampong.
penyebab peran wilayatul hisbah tidak berjalan terhadap penegakan hukum jinayat di
Kabupaten Aceh Timur yaitu faktor terbatasnya kewenangan Wilayatul Hisbah untuk
melakukan tugas penyidik pada umumnya seperti menahan dan memeriksa, faktor adanya
lembaga adat yang masih menjadi pilihan utama masyarakat untuk menyelesaikan kasus
jinayat, faktor Sumber Daya Manusia penegak hukum kurang professional dalam
menjalankan tugasnya, faktor sarana dan prasarana belum memadai, dan faktor masih
rendahnya kesadaran hukum masyarakat terhadap hukum jinayat. Hambatan Wilayatul
Hisbah terhadap penegakan hukum di Kabupaten Aceh Timur yaitu kurangnya
kesadaran masyarakat terhadap pelaksanaan syari’at Islam, kurangnya Sumber Daya
Manusia di Wilayatul Hisbah, dan kordinasi dan sinergitas penegakan syari’at Islam
dengan masyarakat belum optimal. Upaya penanggulangan Wilayatul Hisbah terhadap
penegakan hukum yaitu membangun kesadaran hukum masyarakat terhadap hukum
jinayat dengan sosialisasi, mengadakan pelatihan khusus yang intensif, dan Peningkatankerja sama antar lembagadan masyarakat.Disarankan kepada Wilayatul Hisbah Aceh Timur agar lebih tegas dalam
menjalankan perannya dalam penegakan hukum jinayat, kepada masyarakat agar
mengedepankan penegakan hukum jinayat sebagaimana yang diatur Qanun Nomor 6
Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat, dan kepada pemerintah untuk lebih memperketat
perekrutan anggota Wilayatul Hisbah agar lebih professional serta meningkatkan
anggaran dan mampu mensosialisasikan hukum jinayat kepada masyarakat.Kata Kunci: Peran, Wilayatul Hisbah, Penegakan Hukum Jinayat123Nama PenelitiNama Pembimbing UtamaNama Pembimbing Kedua

File ::(login required)

• s1-2018- 130100166-cover.pdf (7.70 KB) |
• s1-2018- 130100166-abstrak.pdf (17.97 KB) |
• s1-2018- 130100166-bab5.pdf (10.80 KB) |
• s1-2018- 130100166-di.pdf (15.89 KB) |
• s1-2018- 130100166-dp.pdf (15.57 KB) |
• s1-2018- 130100166-bab1.pdf (69.56 KB) |