Pencarian
PENGARUH PEMBERIAN PERASAN DAUN UBI JALAR TERHADAP KELULUSHIDUPAN BENIH IKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS) DALAM SISTEM PENGANGKUTAN TERTUTUP
Ismanita (2021),
PENGARUH PEMBERIAN PERASAN DAUN UBI JALAR TERHADAP KELULUSHIDUPAN BENIH IKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS) DALAM SISTEM PENGANGKUTAN TERTUTUP
. Skripsi, Universitas Samudra.
ABSTRAK
Ikan nila merupakan jenis ikan air tawar yang mempunyai nilai kosumsi yang cukup tinggi. Memiliki bentuk tubuh pipih dan berwarna putih kehitaman atau kemerahan, kegiatan budidaya ikan nila semakin diminati oleh pembudidaya ikan air tawar. Permintaan benih ikan nila yang semakin meningkat meyebabkan penyedian benih harus dilakukan secara kontinyu transportasi benih merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam kegiatan pemasaran benih ikan secara komersial untuk suplai kebutuhan petani untuk melakukan budidaya ikan. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Samudra, dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh perberian perasan daun ubi jalar yang berbeda terhadap kelulushidupan benih nila (Oreochromis niloticus) dalam sistem pengangkutan tertutup, benih nila di ambil dari Balai Benih Ikan (BBI) Lukup Badak, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, di transportasi ke langsa selama 8 jam dan melihat kelangsungan hidup selama 7 hari di pelihara pada wadah ember dengan setiap perlakuan yang sama dan diberi pakan, frekuensi makan 3 kali sehari pukul 08.00, 12.00 dan 16.00 WIB. Penelitian ini mengunakan metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri atas empat perlakuan dan tiga ulangan sehingga dihasilakan 12 percobaan, yaitu : P0 = 0 (kontrol) P1 = 60 gram daun ubi jalar P2 = 80 gram daun ubi jalar P3= 100 gram daun ubi jalar. Hasil dari perlakuan tersebut berpengaruh nyata terhadap kelulushidupan (SR) benih ikan nila dengan pemberian perasan daun ubi jalar adapun perlakuan terbaik kelulushidupan yaitu pada P1 yaitu 93.33%, dikarenakan pada perlakuan tersebut perasan daun ubi jalar 60 gram dan tingkat konsumsi oksigen (TKO) berpengaruh nyata perlakun yang terbaik pada tko adalah p1 yaitu 0,043, dikarenakan pada perlakuan P1 selama transportasi 8 jam perjalanan tidak ada benih ikan nila yang mati.
Kata kunci : ikan nila, daun ubi jalar, transportasi, sistem pengakutan tertutupFile ::(login required)
Tipe Items | : Skripsi |
Penulis/Penyusun | : Ismanita |
Fakultas | : Fakultas Pertanian |
Program.Studi | : Akuakultur/Budidaya Perairan (2021) |
Tanggal disimpan | : 17-03-2021 16:51 |
Terakhir diubah | : 18-03-2021 15:56 |
Penerbit | : Langsa, Universitas Samudra, 2021 |
URI | : https://etd.unsam.ac.id/detail.php?id=1114 |
Root | : https://www.unsam.ac.id |