ANALISIS HISTORIS PENGARUH MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (MOU) HELSINKI 2005 TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KOTA LANGSA

Ferdiansyah (2022), ANALISIS HISTORIS PENGARUH MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (MOU) HELSINKI 2005 TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KOTA LANGSA. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Aceh merupakan daerah yang mempunyai sejarah yang menarik
keunikanya, terlihat dari masalah perlawanan yang terjadi sepanjang sejarah Aceh
antara lain : perlawanan Aceh mengusir portugis, perlawanan mengusir belanda,
perlawanan DI/TII terhadap RI, perang cumbok dan perlawanan GAM terhadap
RI. Konflik terakhir di Aceh perlawanan GAM terhadap RI yang di sebabkan rasa
ketidakpuasan Aceh terhadap pemerintah pusat sehingga timbulnya konflik.
Konflik menyebakan pertumbuhan ekonomi di Aceh khususnya Kota Langsa
mengalami penurunan di beberapa sektor perekonomianya. Pada 26 Desember
2004 Aceh di kejutkan dengan adanya bencana tsunami yang mengakibatkan
banyaknya korban jiwa dari pihak GAM maupun RI dan menyebabkan kerugian
yang sangat besar dari kedua belah pihak. Bencana tsunami membuka jembatan
perdamaian di Aceh dimana GAM dan RI melakukan perundingan yang di
berinama MoU Helsinki, masuknya perdamain di Aceh memberikan dampak
positif, Aceh pertumbuhan ekonominya khususnya Kota Langsa sedikit demi
sedikit mulai meningkat dari beberapa sektor setelah disahkanya kesepakata MoU
Helsinki.
Tujuan penelitian ini untuk :(1) untuk mengetahui bagaimana latar
belakang terbentuknya MoU Helsinki (2) untuk mengetahui bagaimana pengaruh
MoU Helsinki terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Langsa tahun 2003 – 2008.
Penelitian ini mengunakan jenis penilitiaan Historis dengan pendekatan
kualitatif, Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi
teknik analisis data dalam penilitian ini mengunakan, analisis data kualitatif yaitu
menguraiakan serta menginterprestasikan data yang di peroleh sesuai dengan
kebutuhan yang meliputi pengumpulan data, reduksi data display data, penarikan
kesimpulan dan vetrivikasi
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) terbentukanya MoU Helsinki
disebabkan konfllik antara Gam dan RI, ketidakadilan pemerintah pusat terhadap
Aceh dari Aspek poltik dan ekonomi sehingga munculnya Gerakan Aceh Merdeka
(GAM) dan konflik bersenjata yang berkepanjangan antara GAM dan Pemerintah
Pusat. Bencana tsunami tahun 2004 membuka jalan untuk GAM dan RI
melakukan perundingan yang di beri nama MoU Helsiki yang di sahkan pada 15
Agustus 2005. (2) pengaruh MoU Helsinki terhadap perekonomian memberikan
dampak yang baik, perekonomian di Kota Langsa sebelumnya di masa konflik
mengalami penurunan dari beberapa sektor seperti sektor pertanian, industri
pengolalahan, pengakutan, pesewaan dan jasa, Masuknya perdamaian di Aceh
meningkatkan kembali perekonomian Kota Langsa yang dimana Aceh sudah
mulai aman memberikan dampak positif dari beberapa sektor yang dulunya
menurun kembali meningkat. (3) apakah ada pengaruh antara MoU Helsinki
terhadap politik, pengaruh MoU Helsinki terhadap pemerintahan Aceh bisa di liat
dari munculnya partai lokal dan UUPA (Undang Undang Pemerintah Aceh).

File ::(login required)