PERAN ROSIHAN ANWAR DALAM PERJUANGKAN KEMERDEKAAN MELALUI MEDIA PERS PADA TAHUN 1943-1961

Cut sara (2022), PERAN ROSIHAN ANWAR DALAM PERJUANGKAN KEMERDEKAAN MELALUI MEDIA PERS PADA TAHUN 1943-1961. Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Pers Indonesia pada awal perkembangannya memusatkan perhatian terhadap masalah-masalah yang timbul dalam masyarakat kolonial dengan ketegasan membela kepentingan tujuan pergerakan nasional. Pers nasional setidaknya memiliki sejarah panjang sebagai institusi pemberdaya masyarakat serta alat perjuangan bangsa. Pers dalam hal ini dapat menjadi alat yang berguna untuk dapat menyampaikan, merekam, dan merekonstrusi suatu informasi untuk kemudian di tuturkan secara jelas dan terperinci. Rosihan anwar sendiri berpendapat bahwa profesi wartawan sebenarnya ia anggap sebagai suatu “kebetulan”.Dalam perjalanannya sebagai seorang yang pernah menimbah pengalaman menjadi wartawan dibeberapa lembaga surat kabar dan majalah mingguan politik daan budaya yang diberikan , serta kemudian menjadi seorang pengolahan surat kabar, dalam prakteknya, rosihan sendiri menerapkan gaya pemimpinan yang dia sebut personal management dalam pengembangan harian pedoman. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang latar belakang kehidupan Rosihan Anwar, serta mengkaji tentang peran Rosihan Anwar dalam perjuangan kemerdekaan melalui pers. Metode yang digunakan adalah Historis yang meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan histiografi. Hasil penelitian ini yaitu latar belakang kehidupan Rosihan Anwar Pendidikan awal yang ia duduki yaitu sekolah HIS yang merupakan sekolah model barat yang memakai bahasa (melayu) sebagai bahasa pengantar yang didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda. Setelah bersekolah di HIS Rosihan melanjutkan sekolah di Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) setingkat dengan SLTP, kemudian menyambung sekolah ke A.M.S.A Bagian Klasik Barat di Yogyakarta antara tahun 1939 dan 1942. Bukan hanya saja kebetualan profesi sebagai jurnalisme, tetapi ciri khas tersendiri yang dimiliki Rosihan Anwar yaitu sifat yang kritis merepresentasikan jati dirinya sebagai wartawan. Peran Rosihan Anwar dalam dunia pers khususnya adalah untuk menanamkan kesadaran bernegara di kalangan masyarakat atas dasar demokrasi dan kedaulatan Indonesia. Kebebasan pers di Indonesia sering berlangsung “Buka Tutup” yang sebenarnya artinya ruang keterbukaan yang diberikan kepada insan pers tergantung pada “mood” penguasa yang sedang memerintah. Hadirnya Rosihan Anwar di bagian pers kita dapat kita ketahui melalui perjalan kemerdekaan Indonesia dari awal mula sebelumnya terjadi Ploklamasi. Karena menjadi seorang reporter sering sekali melaporkan perjalanannya atau pristiwa yang ia lihat.

Kata kunci : Peran, Rosihan Anwar, Perjuangan Kemerdekaan, Pers

File ::(login required)
Tipe Items : Skripsi
Penulis/Penyusun : Cut sara
Fakultas : Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan
Program.Studi : Pendidikan Sejarah (2022)
Tanggal disimpan : 02-03-2022 15:00
Terakhir diubah : 24-03-2022 12:10
Penerbit : Langsa, Universitas Samudra, 2022
URI : https://etd.unsam.ac.id/detail.php?id=2569
Root : https://www.unsam.ac.id
Kembali ke atas!