RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN UBI JALAR (Ipomea batatas, L) TERHADAP JENIS PUPUK ORGANIK DAN DOSIS PUPUK SINARBIO

MUHAMMAD DAHLAN (2018), RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN UBI JALAR (Ipomea batatas, L) TERHADAP JENIS PUPUK ORGANIK DAN DOSIS PUPUK SINARBIO . Skripsi, Universitas Samudra.

ABSTRAK

Tujuan penelitian untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil
tanaman ubi jalar (Ipomea batatas, L) terhadap jenis pupuk organik dan dosis
pupuk sinarbio, serta interaksi kedua perlakuan tersebut. Penelitian ini telah
dilaksanakan di Gampong Birem Rayeuk Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten
Aceh Timur. Penelitian ini berlangsung selama 4 bulan, yang dimulai dari bulan
Desember 2017 sampai dengan bulan Maret 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama jenis pupuk organik dengan
notasi (O) yang terdiri dari 4 taraf yaitu O1= Pupuk kandang ayam (20 ton/Ha),
O2= Pupuk kompos tandan kosong kelapa sawit (20 ton/Ha), O3= Pupuk kandang
sapi (20 ton/Ha) dan O4= Pupuk bokashi (20 ton/Ha). Kedua, faktor dosis pupuk
Sinarbio dengan notasi (H) yang terdiri dari 4 taraf yaitu H0 = 0 kg/ha (kontrol),
H1 = 60 kg/ha (9 gr/plot), H2 =70 kg/ha (10,5 gr/plot) dan H3 =80 kg/ha (12
gr/plot). Parameter yang diamati yaitu panjang cabang (cm) umur 15, 30 dan 45
hari setelah tanam (HST), jumlah cabang (cabang) umur 15, 30 dan 45 HST,
jumlah umbi per tanaman (buah), berat umbi per tanaman (kg) dan berat umbi per
plot (kg). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan dan hasil tanaman ubi
jalar akibat perlakuan jenis pupuk organik menunjukkan respon yang sangat nyata
terhadap panjang batang 15 HST, respon yang nyata terhadap panjang batang
umur 30 HST, jumlah cabang umur (30 dan 45 HST), jumlah umbi per tanaman,
berat umbi per tanaman dan berat umbi per plot, sedangkan parameter lainnya
menunjukkan respon yang tidak nyata. Perlakuan jenis pupuk organik terbaik
adalah pupuk kandang ayam (O1). Pertumbuhan dan produksi tanaman ubi jalar akibat perlakuan dosis pupuk
sinarbio menunjukkan respon yang nyata terhadap panjang batang umur (30 dan
45 HST), jumlah cabang umur (30 dan 45 HST), jumlah umbi per tanaman, berat
umbi per tanaman dan berat umbi per plot, sedangkan parameter lainnya
menunjukkan respon yang tidak nyata. Perlakuan dosis pupuk sinarbio terbaik
adalah 70 kg/ha (H2).Interaksi antara jenis pupuk organik dan dosis pupuk sinarbio memberikan
respon yang nyata terhadap parameter jumlah umbi per tanaman. Kombinasi
perlakuan terbaik yaitu O1H2 (pupuk kandang ayam dan pupuk sinarbio 70 kg/ha).
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bahwa untuk mendapatkan
pertumbuhan dan hasil tanaman ubi jalar, agar melakukan agar melakukan
pemberian pupuk kandang ayam dan pupuk sinarbio dengan dosis 70 kg/ha.

Kata kunci : -

File ::(login required)
Tipe Items : Skripsi
Penulis/Penyusun : MUHAMMAD DAHLAN
Fakultas : Fakultas Pertanian
Program.Studi : Agroteknologi (2018)
Tanggal disimpan : 21-02-2019 09:49
Terakhir diubah : 21-02-2019 09:49
Penerbit : Langsa, Universitas Samudra, 2018
URI : https://etd.unsam.ac.id/detail.php?id=172
Root : https://www.unsam.ac.id
Kembali ke atas!